Kuliner Khas Aceh untuk Sarapan Pagi Para Traveler

Ilustrasi Ngopi Sanger yang merupakan salah satu minuman favorit di Aceh. dok. pixabay.com

Kuliner pagi Aceh wajib dicoba traveler! Dari nasi gurih, lontong sayur, mie Aceh, sampai kopi sanger yang bikin semangat.

KLIK CHANNELKU - Bagi para traveler, pagi hari selalu jadi momen penting untuk memulai petualangan. Energi yang cukup jelas dibutuhkan, apalagi kalau rencana perjalanan sudah padat dari pagi. Nah, kalau kamu kebetulan lagi singgah ke Aceh, ada satu hal yang nggak boleh dilewatkan: sarapan khas Aceh.

Tanah Rencong memang dikenal dengan panorama alam yang indah dan budaya yang kuat, tapi jangan lupa, kulinernya juga juara. Sarapan di Aceh bukan sekadar soal kenyang, tapi juga pengalaman rasa yang kaya rempah, gurih, dan bikin nagih. Hampir setiap menu punya ciri khas yang membuat pagi di Aceh terasa lebih hidup.

Di setiap sudut kota, kamu bisa menemukan warung kopi yang selalu ramai, kios sederhana di pinggir jalan, atau rumah makan khas yang menyajikan menu sarapan favorit masyarakat. Menikmati kuliner pagi di sini nggak hanya tentang rasa, tapi juga soal merasakan keramahan dan budaya masyarakat Aceh yang hangat.

Menu Sarapan Favorit di Tanah Rencong

Kalau bicara soal kuliner pagi, pilihan pertama yang paling populer jelas nasi gurih Aceh. Hidangan ini selalu jadi andalan masyarakat setempat. Nasi gurih dimasak dengan santan sehingga rasanya lembut dan wangi. Saat disajikan, biasanya ditemani lauk seperti telur balado, ikan kering, sambal pedas, atau mie goreng. Sepiring nasi gurih dan segelas kopi sanger di pagi hari dijamin bikin kamu siap jalan-jalan seharian.

Selain nasi gurih, ada juga lontong sayur Aceh yang cocok buat kamu yang nggak terlalu suka sarapan berat. Lontong dipotong kecil-kecil lalu disiram kuah santan gurih berisi sayuran, tempe, bahkan kadang ditambah lauk ikan. Rasanya lebih ringan dibanding nasi gurih, tapi tetap nikmat dan cukup bikin kenyang. Menu ini banyak ditemui di kios sarapan pagi yang buka sejak subuh.

Buat kamu yang suka makanan pedas dan penuh rempah, jangan lewatkan mie Aceh rebus. Walau sering dianggap makanan siang atau malam, banyak orang Aceh yang sarapan dengan mie ini. Kuahnya kental, pedas, dan kaya bumbu, bikin badan langsung hangat di pagi hari. Topping-nya juga variatif, mulai dari daging sapi, kambing, hingga seafood segar. Satu porsi mie Aceh rebus di pagi hari bakal kasih energi ekstra buat menjelajah Aceh.

Dan tentu saja, sarapan di Aceh nggak lengkap tanpa kopi sanger. Minuman khas ini terbuat dari kopi robusta atau arabika Aceh yang dicampur susu kental manis dengan takaran pas. Hasilnya, kopi sanger punya rasa seimbang: nggak terlalu pahit, tapi juga nggak kemanisan. Bukan cuma minuman, kopi sanger juga bagian dari budaya. Warung kopi di Aceh jadi tempat orang berkumpul, ngobrol, bahkan diskusi serius soal banyak hal.

Sehingga menikmati kuliner pagi khas Aceh bukan hanya soal rasa, tapi juga pengalaman budaya. Dari nasi gurih yang gurih dan pedas, lontong sayur yang sederhana tapi hangat, mie Aceh rebus yang penuh rempah, sampai kopi sanger yang jadi simbol kebersamaan, semua menyimpan cerita khas masyarakat Tanah Rencong.

Jadi, kalau kamu traveler yang lagi mampir ke Aceh, jangan buru-buru berangkat jalan-jalan sebelum mencicipi sarapan khasnya. Percayalah, pagi di Aceh terasa lebih istimewa ketika dimulai dengan kuliner yang sudah turun-temurun ini.***

REPORTER       : SYAIFUL AB          EDITOR            : TIM REDAKSI

Baca Juga